PELAJARAN PKn BERBASIS PROJEK
Berdasarkan Kurikulum Berbasis
Kompetensi, PKn adalah mata pelajaran yang memfokuskan pada pembentukan diri
yang beragam dari segi agama, sosio-kultural, bahasa, usia dan suku bangsa
untuk menjadi warga negara yang cerdas, terampil dan berkarakter yang
diamanatkan oleh Pancasila dan UUD 1945.
Pada materi pelajaran PKn kelas 9 semester genap ini guru mata pelajaran PKn ustz. Srikanthi Mulyati, M.Pd., dalam menyampaikan materi ini, agar santri terampil dan berkarakter, dengan diajak membuat projek berbasis digital untuk memahami materi tentang keberagaman masyarakat Indonesia dalam Bingkai Bhinika Tunggal Ika. Harmoni Keberagaman Masyarakat Indonesia. Bela Negara dalam kontek negara Kesatuan Republik Indonesia.
Dalam pelajaran ini diharapkan para santri dapat memahami bahwa masyarakat Indonesia ini terdiri dari berbagai suku bangsa dan budaya. Perbedaan seperti itu merupakan kekayaan dan keindahan bangsa, sehingga kecintaan mereka tumbuh sebagai amanat dalam doa lagu Indoesia raya “Indonesia tanah airku tanah tumpah darahku, disanalah aku berdiri untuk selama-lamanya”.
Pada sela-sela kegiatan pembelajaran PKn, tim informasi sempat mewawancarai guru yang sedang melakukan pembelajaran PKn, ustz. Srikanthi Mulyati, M.Pd. “Pelajaran PKn ini santri diarahkan bagaimana mereka mengimprovisasikan hasil belajar mereka selama satu bulan di mahad Al-Zaytun, khusunya kelas 9 berkaitan dengan bagaimana aktualisasi mereka sehingga mereka mampu mengimplementasikan hasil belajar melalui vedio yang harus mereka upload, pelajaran ini berkaitan dengan materi keberagaman masyarakat Indonesia, kebetulan di al-zaytun ini diajarkan bagaimana toleransi. Dari toleransi ini diajarkan bagaimana keberagaman yang ada dari berbagai daerah, karena santri kita berasal dari berbagai daerah.
Dengan semangat ustz Srikanthi
menyampaikan. “Keberagaman ini kita implementasikan dalam kehidupan sehari-hari
kemudian mereka ungkapkan kedalam bentuk vedio. Materi pelajaran ini membahas KD
3.4 Keberagaman masyarakat Indonesia dan KD. 3.5 Harmonis masyarakat Indonesia
dan KD 3.6 Berkaitan dengan Bela Negara. Jadi mereka diberi kebebasan untuk
memilih tema yang bisa diambil, misalnya dari bab 4,5,6 tadi untuk dijabarkan
dalam bentuk presentasi apa yang mereka lihat, apa yang mereka rasakan tentang
keberagaman di Indonesia. Setelah santri membuat projek ini diupload ke google
calasromm selanjutnya mereka menyaksikan vedio teman-temannya, juga
dipresentasikan di dalam kelas”.
Dalam kegiatan pembelajaran, tim
informasi juga mewawancarai santri yang mengikuti pembelajaran PKn. Livina
Cahaya kelas 9N7. Mengungkapkan apa yang didapat dari belajar tentang
keberagaman ini. “Yang saya dapatkan dari belajar tentang keberagaman ini kita
harus toleransi saling menghargai. Projek yang dibuat ini berbentuk vedio yang
nanti diupload dalam google clasroom, kemudian ditayangin di kelas untuk
dipresentasikan”.
Araisa Hakim dan Shofi Azzahratussita
kelas 9N7 menyampaikan kepada tim informasi bahwa pelajaran PKn membuat vedio
pembelajaran yang dipilih temanya pada bab 4, Keberagaman Masyarakat Indonesia. “Banyak jenis-jenis
keberagaman yang kita pelajari, kita mengambil inti-intinya untuk dijelaskan
dan divediokan. Vedio pembelajaran ini akan dipelajari oleh santri lain sebagai
penambah wawasan. Dalam pembelajaran ini, media yang digunakan memakai laptop
pribadi masing-masing sehingga memudahkan dalam pembelajaran”.
Araisa Hakim menambahkan. “Manfaat
membuat projek ini sehingga kita tau bahwa keberagaman Indonesia itu tidak
hanya dalam satu bentuk, tapi dalam keberagaman ras, budaya, sosial, politik. Implementasi
dari pembelajaran tentang keberagaman Indonesia ini kita dapat bersosialisasi
dengan masyarakat dengan tidak membeda-bedakan keberagaman dalam masyarakat. Hal ini berkaitan dengan moto Al-Zaytun
pengembangan budaya toleransi, selalu kita kaitkan dalam kehidupan karena
toleransi sesuatu yang berkaitan dengan keberagaman Indonesia”. (Aw)
Komentar
Posting Komentar