Rihlah Ilmiah Kelas IX MTs Ma’had Al-Zaytun

Rombongan Rihlah Ilmiah terdiri dari 9 unit bus santri, 1 unit mobil Ambulance, dan 1 unit mobil Superviser (eksponen). Peserta Rihlah Ilmiah berjumlah 426 santri, 61 guru pembimbing, 19 awak bus, yaitu
driver, teknisi, keamanan, dan wartawan.
Kegiatan diawali dengan upacara keberangkatan yang
dilaksanakan pukul 01.00 Wib dini
hari di entrance ( gate) Ma’had. Setelah upacara pembukaan dan persiapan lain, pukul
02.00 rombongan meninggalkan Ma’had.
Sekitar pukul 05.00 pagi, seluruh bus berhenti di rest area KM42 untuk melaksanakan shalat, sarapan, dan ganti pakaian dengan pakaian resmi.
Rombongan sampai di lokasi pertama, Museum Etnobotani
pukul 07.30 Wib. Selanjutnya
santri memasuki museum
secara bergelombang sesuai urutan bus, dikarenakan museum tidak cukup muat bila
seluruh santri masuk bersamaan. Di museum ini, santri secara langsung melihat
berbagai ragam tumbuhan dan kekayaan alam Indonesia dan aktifitas manusia dalam
memperdayakan dan membudidayakan kearifan lokal nabati sumber daya alam
Indonesia.

Selesai mengikuti bimbingan di Museum Istana
Kepresidenan, para santri menuju tujuan terakhir rihlah, yaitu Musem Zoologi
Bogor. Berbeda dengan Musem Etnobotani yang berisi aneka ragam kekayaan nabati Indonesia, Museum Zoologi ini berisi diorama
keanekaragaman kekayaan hewani Indonesia, dari hewan terkecil hingga hewan
terbesar, paus biru, mamalia laut sepanjang 27 meter yang dipajang di halaman
museum sebagai ikon museum tersebut. (njb76)
Komentar
Posting Komentar